Kecamatan Kemang Tepat Desa Tegal Melaksanakan Pemesanan Desa Tangguh Bencana (Destana), Senin s / d Minggu tanggal 21-27 September 2020. Kegiatan yang dipusatkan di Desa tegal dan peserta diikuti oleh Staf Desa Tegal, Karang Taruna, PKK, BPd dan Linmas Kecamatan Kemang . Kegiatan tersebut di hadiri oleh BPBD Kabupaten Bogor, Sekdes Desa Tegal, untuk Narasumber dari FRB (Forum Pengurangan Resiko Bencana) dan BPBD Kabupaten Bogor.

Pelatihan tersebut di buka oleh Kasi PKM Kecamatan kemang bapak Amir Sugiyanto, SH mengatakan tujuan pembetukann Destana tersebut yaitu untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan sumber daya masyarakat sehingga terbentuk masyarakat tangguh menghadapi bencana. ““ Kami mengharapkan kesiapsiagaan masyarakat bencana semakin meningkat. Destana merupakan Desa yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi bencana bencana. Untuk bisa menjadi Destana, Desa harus berfungsi dengan cepat dari berbagai bencana bencana.

Desa yang bisa disebut ketangguhan bencana ketika desa tersebut memiliki kemampuan di wilayahnya. Mampu mengorganisasikan dirinya dengan segenap sumber daya yang dimiliki kerentanan sekaligus meningkatkan kapasitas demi mengurangi risiko bencana. “Harus memiliki kader Destana,” jelasnya. Kader Destana yang sudah menghantarkan, dibentuk dan ditetapkan wajib memiliki tiga hal dasar. Yakni harus mewujudkan segala bencana yang ada di wilayahnya, terdepan yang terjadi bencana, dan mampu melakukan proses pemulihan.

Diharapkan, kader Destana bisa menyiapkan diri dan membagi ilmu yang dimiliki kepada masyarakat lainnya. Sehingga masyarakat bisa menganalisa dan mengantisipasi bencana bencana yang mungkin terjadi. “Melalui pelatihan ini saya berharap kader yang mampu mengkaji, menganalisis, mengurangi risiko-risiko di wilayah masing-masing dengan sumber daya lokal,” imbuhnya.

Pembentukan Desa Tangguh Bencana (DESTANA) di Kecamatan Kemang