KBRN, Jakarta: Memperingtati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) tahun 2022, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta keluarga Indonesia untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan menghadapi berbagai macam bencana yang bisa datang kapanpun. Hal itu mengingat, Indonesia dikelilingi gugusan kepulauan dan lautan, serta gunung berapi yang sering kali menyebabkan bencana. “Penyelenggaraan HKB tahun ini saya harap semakin mendorong kesadaran dan kewaspadaan keluarga Indonesia dalam menghadapi dan bertahan di tengah rupa-rupa bencana, sehingga kemudian mampu segera bangkit dan memulihkan kehidupannya pascabencana,” ujar Wapres, Selasa (26/4/2022). Selain itu, Wapres juga menekankan pentingnya penguatan eksistensi keluarga sebagai pilar pembangunan bangsa. Utamanya dalam mewujudkan keluarga tangguh bencana, untuk menjadikan Indonesia siap siaga bencana. “Ke depan, upaya antisipasi dan respons bencana haruslah diperluas jangkauannya, menyentuh seluruh lapisan masyarakat, dan yang terpenting, ditanamkan sedari dini,” katanya. Wapres pun menyadari, penanggulangan bencana adalah urusan bersama. Karena itu, Wapres mengajak masyarakat untuk meningkatkan budaya sadar bencana menuju Indonesia tangguh bencana. “Untuk itu, saya mengajak seluruh komponen bangsa Indonesia untuk ikut serta, dan berpartisipasi aktif pada Hari Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022. Bersama-sama kita sukseskan HKB 2022. Siap untuk selamat. Salam Tangguh dan Salam Kemanusiaan,” pungkasnya. Dalam peringatan yang dilakukan tiap tanggal 26 April, pada tahun ini tema yang di usung “Siap untuk Selamat”. Sebagai informasi, peringatan HKB 2022 ini akan dilanjutkan dengan latihan evakuasi bencana mandiri secara serentak di enam titik. Antara lain Desa Tlogolele dan Desa Klakah, Kabupaten Boyolali. Desa Kemiren dan Desa Balerante, Kabupaten Klaten. Desa Galagaharjo, Kabupaten Sleman dan Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta.