JAKARTA - Kedeputian bidang Logistik dan Peralatan BNPB didukung unit Pusdatinmas dan unit lainnya melakukan gelar peralatan penanggulangan bencana di Ancol, Jakarta Utara (24/11). Dengan tema Menuju Ketangguhan Bangsa Menghadapi Bencana, semua peralatan dikerahkan untuk mengukur kemampuan peralatan dan personil serta kapasitas BNPB dalam penanggulangan bencana. Willem Rampangilei dalam arahannya mengatakan Indonesia rawan akan bencana, masih minim kapasitas peralatan dan kapasitas personil di lapangan dalam menanggulanginya. "Selalu tingkatan kemampuan pengoperasian peralatan dan perawatan peralatan penanggulangan bencana,  serta menjaga kesehatan dan stamina personil BNPB" ucap Kepala BNPB. Selain itu, Kepala BNPB juga mengingatkan pada saat bencana harus dioperasikan semuanya secara maksimal, upgrade peralatan setiap lima tahun sekali, rollcall mobil komunikasi setiap Senin dan Kamis ke semua BPBD Provinsi, antena satelit portable, training drone fix wing tahun 2018  dan melakukan integrasi antar kedeputian dengan sistem yang ada di mobil komunikasi. Peralatan baru yang digelar antara lain adalah, Sea Rider, Kapal Cepat Evakuasi, Kapal Cepat Katamaran, Pompa Pemadam High Presure type menengah, peralatan penyelamatan bencana pemukiman, radio sistem stasiun wilayah, Light Tower LED Portable, Alat Komunikasi berbasis Multimedia, perahu lipat, speedboat fiber. Peralatan yang sudah ada, antara lain perahu amphibi, mobil amphibi, perahu evakuasi, mesin perahu karet, mobil pickup maxi, mobil rescue, motor trail, mobil reaksi cepat, kendaraan klinik, mobil ambulance, kapal LCT, mobil komunikasi, tenda posko, pompa apung, flexible tank, chainsaw, senter resceu, HT, genset, pesawat UAV l, rambu dan papan informasi bencana serta dapur umum lapangan. Peralatan roda enam atau lebih, antara lain adalah mobil taktis, sirene mobile, mobil rescue operasional truk, mobil klinik rumah sakit bergerak, mobil training unit, mobil perpustakaan, SMS gateway, mobil truk serbaguna, mobil WTP,  WTP, mobil toilet, mobil tangki. Acara gelar peralatan inI juga dihadiri oleh Doddy Ruswandi Sekretaris Utama, Wisnu Wijaya Deputi Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Harmensyah Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Rudi Phadmanto Deputi Logistik dan Peralatan, unsur pengarah BNPB, pejabat eselon 2 BNPB dan sebagainya. Tahun mendatang, gelar peralatan akan diadakan di ruang publik yang luas, sehingga dapat dikunjungi oleh masyarakat umum.